Nilai ambang batas pada mulanya ditujukan pada karyawan yang bekerja di
perusahaan industri yaitu untuk menjamin kesehatan dan keselamatan kerja
selama mereka bekerja dalam pabrik.Sebagai karyawan yang bekerja untuk puluhan tahun harus terjamin
kesehatannya akibat kondisi udara dan lingkungan kerjanya.
Udara
sekelilingnya haruslah memenuhi syarat kesehatan walaupun mengandung
bahan tertentu. Agar udara memenuhi syarat kesehatan maka konsentrasi
bahan dalam udara ditetapkan batasannya.
Artinya konsentrasi bahan
tersebut tidak mengakibatkan penyakit atau kelainan selama delapan jam
bekerja sehari atau 40 jam seminggu. Ini menunjukkan bahwa di tempat
kerja tidak mungkin bebas polusi udara.
Nilai ambang batas adalah alternatif bahwa walau apapun yang terdapat
dalam lingkungan kerjanya, manusia merasa aman. Dalam perkataan lain,
nilai ambangbatas juga diidentikkan dengan kadar maksimum yang
diperkenankan. Kedua pengertian ini mempunyai tujuan sama.
Pada umumnya satuan yang dipakai untuk nilai ambang batas adalah
mg/m3 yaitu bagian dalam sejuta yang disingkat dengan bds atau ppm (part
per million). Satuan mg/m3 biasanya dikonversikan kepada satuan
mg/liter melalui:
ppm = part per million (bagian dalam sejuta)
M = berat molekul
p = tekanan dalam mm. Hg.
t = suhu dalam derajat Celcius
mg/1 = satuan untuk ppm
Tabel kualitas udara standar untuk gas dan debu di Amerika sebagai ppm.
Sumber : http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-industri/limbah-industri/nilai-ambang-batas/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar