Contoh larutan yang umum dijumpai adalah padatan yang dilarutkan dalam cairan, seperti garam atau gula dilarutkan dalam air. Gas juga dapat pula dilarutkan dalam cairan, misalnya karbon dioksida atau oksigen dalam air. Selain itu, cairan dapat pula larut dalam cairan lain, sementara gas larut dalam gas lain. Terdapat pula larutan padat, misalnya aloi (campuran logam) dan mineral tertentu.
Jenis-jenis larutan
Larutan dapat diklasifikasikan misalnya berdasarkan fase zat terlarut dan pelarutnya. Tabel berikut menunjukkan contoh-contoh larutan berdasarkan fase komponen-komponennya.Contoh larutan | Zat terlarut | |||
---|---|---|---|---|
Gas | Cairan | Padatan | ||
Pelarut | Gas | Udara (oksigen dan gas-gas lain dalam nitrogen) | Uap air di udara (kelembapan) | Bau suatu zat padat yang timbul dari larutnya molekul padatan tersebut di udara |
Cairan | Air terkarbonasi (karbon dioksida dalam air) | Etanol dalam air; campuran berbagai hidrokarbon (minyak bumi) | Sukrosa (gula) dalam air; natrium klorida (garam dapur) dalam air; amalgam emas dalam raksa | |
Padatan | Hidrogen larut dalam logam, misalnya platina | Air dalam arang aktif; uap air dalam kayu | Aloi logam seperti baja dan duralumin |
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Larutan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar